Politeknik Negeri Ketapang menjadi tuan rumah Temu Wicara dan Kenal Medan Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) se Kalimantan Barat ke IX yang dilangsungkan dari tanggal 9 – 14 September 2019, dalam kegiatan ini diikuti oleh organisasi mahasiswa pencinta alam yaitu 1).Mapala BMRB Politap, 2). Mapala Enggang Gadung IAIN Pontianak, 3). MATA UMP-Pontianak , 4). Kompass Universitas Kapuas Sintang, 5). GMPA Cagar Gaspasi IKIP PGRI Pontianak, 6). Mapala Diranda (Universitas BSI Pontianak), 7). Mapala Universitas Tanjungpura Pontianak, 8). Mapala Politeknik Negeri Sambas 9). Mapala Politeknik Negeri Pontianak.
Direktur Politeknik Negeri Ketapang Endang dalam sambutannya menyatakan bahwa Dirinya sangat peduli dengan alam, karena menurut sejarahnya alam dan manusia itu bersatu dengan alam, jadi hadirnya Mahasiswa Pencinta Alam di Politeknik Negeri Ketapang akan didukungnya sepenuh hati. Endang menyampaikan program kerjanya yang mengembangkan Teknologi Informasi sehingga menurutnya layanan perkantoran bisa menghemat kertas. Endang menambahkan bahwa setiap 12.000 lembar kertas telah mengorbankan 1 pohon.
Sementara Hairian Rachmadi Dosen Pembina Mapala BMRB Politap menyatakan bahwa kegiatan Temu Wicara dan Kenal Medan ke IX ini diisi dengan kegiatan-kegiatan 1).Materi lingkungan hidup, 2).Diskusi hasil kegiatan, 3).Persentasi hasil kegiatan, 4).Pengamatan keanekaragaman hayati di zona pesisir, 5).Pencarian data, 6).Nonton bersama warga film documenter, 7). Penanaman 1.000 pohon mangrove di Pesaguan Ketapang, 8). Bakti sosial
