Politeknik Negeri Ketapang bekerjasama dengan Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian Kementerian Informasi dan Komunikasi Medan menyelenggarakan Bimbingan Teknis dan Sertifikasi berbasis SKKNI bidang Informatika, sebanyak 5 skema sertifikasi kompetensi yang diujikan yaitu junior networking administrator, junior grafhic design, junior technical support, junior web programming dan junior mobile programming. Kegiatan dilaksanakan di kampus Politeknik Negeri Ketapang sejak tanggal 12 sampai dengan 16 Nopember 2019 yang diikuti oleh 73 peserta.
Kegiatan Bimbingan Teknis dan Sertifikasi berbasis SKKNI ini dibuka secara resmi oleh Direktur Politeknik Negeri Ketapang Endang Kusmana, dalam sambutan pembukaannya Endang mengatakan di era globalisasi ini kita harus menyadari pentingnya sertifikasi kompetensi sebagai pengakuan terhadap tenaga kerja yang mempunyai keterampilan dan kemampuan yang mumpuni sesuai dengan standar kerja yang sudah ditetapkan.
Direktur Politap menyatakan bahwa kegiatan uji kompetensi di Politap merupakan kegiatan pertama yang dilakukan untuk meningkatkan kompetensi lulusan sesuai kebutuhan industri sekaligus meningkatkan daya saing lulusan. Pada pembukaan Bimtek dan uji sertifikasi ini juga hadir Kepala BBPSDMP Kominfo Medan Drs. Irbar Samekto, M.Si, Penguji dari LSP Komputer Jakarta, Para wakil Direktur, Ketua Jurusan di lingkungan Politap, Ketua Pokja Kerjasama Politap, Instruktur bimtek dari Politeknik Negeri Ketapang dan seluruh peserta ujian sertifikasi.
Eka Wahyudi Ketua Jurusan Teknologi Informasi Politap sebagai penanggungjawab Tempat Uji Kompetensi (TUK) ini menyatakan bahwa sebanyak 73 peserta mengikuti uji kompetensi, 69 orang diantaranya lulusan/mahasiswa Politap. Alhamdulillah dari 73 peserta tingkat kelulusan mencapai 82,19% sedangkan khusus untuk mahasiswa/ lulusan Politap tingkat kelulusan mencapai 85,51%.
Sementara Wakil Direktur I Politap Adha Panca Wardanu dalam sambutan penutupan kegiatan ini mengharapkan kerjasama Politap dan Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian Kementerian Informasi dan Komunikasi Medan akan terus dikembangkan sebagai bagian dari peningkatan kualitas sumber daya manusia khususnya di bidang komunikasi dan informatika. Wadir I menambahkan bahwa kegiatan uji kompetensi ini merupakan salah satu program yang akan terus dikembangkan Politap. Menurutnya setelah program studi Teknologi Informasi, maka Tahun 2019 ini uji kompetensi akan dilanjutkan untuk program studi teknologi rekayasa kontruksi jalan dan jembatan, program studi teknik pertambangan, program studi teknologi pengolahan hasil perkebunan dan agroindustri.