1. Home
  2. »
  3. Berita
  4. »
  5. Politap Gelar Workshop Revisi Kurikulum OBE, Langkah Strategis Tingkatkan Mutu Pembelajaran

Politap Gelar Workshop Revisi Kurikulum OBE, Langkah Strategis Tingkatkan Mutu Pembelajaran

Ketapang, 13 Oktober 2025 — Politeknik Negeri Ketapang (Politap) melalui Pusat Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran menggelar Workshop Revisi Kurikulum selama dua hari, yakni pada 13–14 Oktober 2025, bertempat di Aula Lantai 2 Gedung Direktorat Politeknik Negeri Ketapang.

Pokok bahasan kegiatan ini difokuskan pada “Evaluasi dan Rekonstruksi Kurikulum Vokasi Berbasis Outcome-Based Education (OBE) Sesuai Kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dalam Rangka Implementasi Permendiktisaintek Nomor 39 Tahun 2025 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.”

Workshop dibuka secara resmi oleh Wakil Direktur I Bidang Akademik, dr. Anto Susanto, S.ST., M.P., yang mewakili Direktur Politeknik Negeri Ketapang. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya kurikulum sebagai fondasi utama dalam peningkatan mutu pendidikan.

“Kualitas pendidikan pada dasarnya bergantung pada kurikulum yang dirancang dengan matang. Harapannya, dengan kurikulum yang baik, Politap dapat melahirkan lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan yang kuat, tetapi juga keterampilan yang mumpuni serta karakter yang unggul. Kualitas didikan yang baik adalah tanggung jawab bersama, tidak hanya Politap, tetapi juga mitra dan para alumni,” ujarnya.

Kegiatan menghadirkan Ir. Ahmad Riyad Firdaus, S.Si., M.T., Ph.D. sebagai narasumber utama yang menyampaikan materi terkait penyusunan dan penyelarasan Kurikulum Vokasi Berbasis Outcome-Based Education (OBE) agar selaras dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri (DUDI).

Peserta workshop meliputi jajaran Wakil Direktur, Ketua dan Sekretaris Jurusan, Tim Gugus Mutu Jurusan, Koordinator Program Studi, perwakilan dosen dari seluruh program studi, serta mitra undangan Politeknik Negeri Ketapang.

Melalui kegiatan ini, peserta diharapkan memperoleh pemahaman dan strategi implementatif dalam mengembangkan kurikulum yang adaptif terhadap dinamika industri serta berorientasi pada capaian pembelajaran yang terukur.

Selama dua hari pelaksanaan, kegiatan berlangsung interaktif melalui sesi paparan, diskusi, dan penyusunan rancangan kurikulum yang lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Hasil dari workshop ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam memperkuat sistem penjaminan mutu internal dan menghasilkan lulusan yang kompeten, adaptif, serta berdaya saing tinggi. (finn)

Bagikan artikel ini

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp