1. Home
  2. »
  3. Berita
  4. »
  5. Politap Hadiri Kegiatan Hari Temu Usaha 2023

Politap Hadiri Kegiatan Hari Temu Usaha 2023

KETAPANG – Rabu(15/03/2023). Diwakili oleh Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan, Sistem Informasi dan Kerjasama, Erick Radwitya beserta tim, Politap hadiri kegiatan Hari Temu Usaha 2023 dengantema “Bersinergi mendukung pengembangan usaha mikro ramah lingkungan untuk berkontribusi bersama mewujudkan pembangunan lahan berkelanjutan” sekaligus pengumuman seleksi finalis pada Kompetisi Usaha Rakyat Ramah Iklim (KURRI) tahun kedua.

Bertempat di Pendopo Bupati Ketapang, turut hadir dalam kegiatan ini yakni pihak SKPD terkait Pemda Ketapang, antara lain Dinas Pertanian, Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, Bupati Ketapang yang dalam hal ini diwakili oleh Staf Ahli Bupati Ketapang Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan.

Acara ini di inisiasi oleh Tropenbos indonesia dan Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang. Direktur Tropenbos Indonesia, Edi Purwanto menerangkan ada 14 pelaku usaha yang lolos tahap pra seleksi di bulan Juli 2022 yang berasal dari 8 Desa di 4 Kecamatan dengan 8 jenis usaha. Jumlah tersebut mengerucut menjadi 7 pelaku usaha yang lolos sebagai finalis. Tropenbos Indonenisa aktif mendorong dan memfasilitasi pengembangan usaha masyarakat bagi terwujudnya pengelolaan bentang lahan berkelanjutan.

Sementara itu, Staf Ahli Bupati Ketapang Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Junaidi Firawan menyampaikan, “kegiatan KURRI ini dilaksanakan dalam rangka untuk mengembangkan UMKM khusunya di bidang pertanian. UMKM ini berpotensi memiliki dampak positif terhadap aspek ekonomi, sosial dan lingkungan daerah yang selanjutnya mendukung pengembangan usaha tersebut untuk berkontribusi bagi terwujudnya bentang lahan yang tangguh atas perubahan lingkungan.”

Dalam hal ini Politeknik Negeri Ketapang mendukung penuh pengembangan usaha UMKM setempat serta melaksanakan Tri Dharma Perguruan tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat yang banyak menyasar pada pelaku UMKM di Kabupaten Ketapang. Hal ini dapat dilihat dengan adanya UMKM binaan Politap yang mendapatkan pendampingan untuk pengembangan usaha dan pendampingan proses produk halal untuk UMKM pangan. (Finan Su)

Bagikan artikel ini

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp